KI adalah mata kuliah keterampilan interpersonal, dimana mata kuliah kita adalah sebuah pembelajaran dan hanya ada di jurusan Sistem Informasi tercinta yang memilikinya, tidak namanya stress atau mengalami kesulitan dalam mata kuliah ini yang ada kesenangan dan kebahagiaan disini ku kan mereview pengalamanku selama mata kuliah keterampilan interpersonal. Dan jika kalian ingin tau lebih lanjut...
Lanjutkan saja... hehehehehe...^^
Pada tanggal 23 november 2010 kita memulai mata kuliah KI (ketrampilan Interpersonal), pembelajaran pertama kali ini adalah ice breaker pohon dan burung, seperti biasa permainan dimana kita dikumpulkan di taman SI untuk memulai kemudian masing-masing orang memilih peran untuk menjadi pohon atau burung dimana pohon harus berpasangan dengan pohon yang lain dan burung berada di bawah pohon dengan catatan bahwa pohon melindungi burung cara bermain cukup mudah caranya kita akan memulai bercerita dimana ketika kita berbicara tentang badai maka burung dan pohon harus berpencar mencari pasangannya satu sama lain, disini kita dilarang untuk merubah pasangan misal yang pohon jadi burung atau yang burung jadi pohon^^
Permainan ditunjukkan begitu variatif dan si pohon ini harus bisa melindungi sang burung, peserta yang menjadi pohon harus mencari peserta lain yang menjadi pohon karena untuk bisa menjadi pohon dibutuhkan 2 orang sedangkan yang jadi burung cukup 1 orang saja. Permainan di mulai saat pemandu mulai bercerita dimana setiap fasil berucap kebakaran maka 2 orang yang tadi menjadi pohon harus berpindah tempat dan beganti pasangan dengan orang yang berperan menjadi pohon sedangkan burung tetap diam. Kekacauan mulai terjadi saat permainan dimulai ketika fasil membingungkan peserta akibatnya banyak peserta yang maju kepanggung untuk diberi hadiah. Syarat permainan ini cukup mudah pertama anda harus punya tiket untuk mengikuti pembelajaran Keterampilan Interpersonal dan syarat permainan burung dan pohon sangat mudah jika fasil menyebutkan badai maka pohon dan burung harus berpindah tempat dan ganti pasangan karena badai merusak kedua-duanya. Diteruskan lagi dengan kebanjiran maka hanya burung yang berpindah tempat.
Permainan kedua adalah pasir waktu permainan dilakukan secara berkelompok dimana setiap kelompok diberi 3 bola pimpong dan gelas aqua yang di isi full dengan beras, yang kemudian kita pikirkan bersama teman bagaimana bola pimpong yang bersimbolkan sebagai kegiatan-kegiatan utama kita yang akan di ikuti dengan kegiatan sampingan kita. Pembelajaran yang diambil berani untuk memanagement waktu yang diberikan ketika kegiatan utama yang harus kita lakukan harus benar-benar full tanpa mengesampingkan kegiatan lainnya. Jika kita tidak bisa mengatur waktu dengan baik kita sama halnya membunuh waktu dan kegiatan yang sudah ada/ direncanakan akan menjadi berantakan.
Permainan ketiga Daftar kegiatanku disini kita diberi quisoner yang berisikan beberapa pertanyaan yang menganut apa kita orang yang pandai mengefisiensikan waktu atau orang yang boros waktu. Orang bisa mengefisiensikan waktu jika sudah dilatih sejak dini untuk menghargai apa itu waktu, dan berusaha untuk tidak selalu menunda-nunda pekerjaan yang sudah diberikan. Jangan pernah untuk mengerjakan pekerjaan jika waktu sudah kepepet atau mendesak karena hasil yang akan diberikan kurang maksimal atau kurang. Hargailah waktu karena tanpa waktu kita tak dapat apa-apa.
Permainan keempat, melody mesin waktu kita dikumpulkan pada suatu tempat dimana tempat yang akan kita tempati itu digambarkan sebuah pesawat yang akan terbang mengitari waktu yang telah kita lalui sepanjang hari diwktu ketika kita kecil sampai menjadi sekarang ini pertama-tama kita buat barisan yang panjangnya sebanyak 15 orang kemudian fasil memberi arahan untuk mengulang masa-masa kita yang telah berlalu sambil didukung oleh musik-musik yang beraneka ragam genrenya. Disetiap scene pada permainan keempat ini banyak sekali pembelajarannya mulai kita mengenang orang yang berjasa pada kita pada waktu kecil hingga saat menjadi mahasiswa, menjelang dewasa kita harus bagaimana kepribadian yang dibentuk karakter apa yang akan kita bentuk untuk mendasar sebuah keras pahitnya kehidupan yang ada disekitar kita.
by: Yohanes Pintoro S (5210100021)
Selasa, 07 Desember 2010
Label:
opini
0 komentar: